Evakuasi Korban Penembakan WN Jerman di Papua Ditunda

Laporan Kontributor Tribunnews.com, Chanry Andrew Suripatty

TRIBUNNEWS.COM, JAYAPURA - Rencana evakuasi korban penembakan, Pieter Dietmer Helmut (55), Kamis (31/5/2012) hari ini kemungkinan akan ditunda hingga proses pengurusan asuransi milik korban yang saat ini tengah diproses oleh pihak Kedutaan Besar Jerman di Jakarta, rampung.

Pieter, warga Negara Jerman ini ditembak orang tidak dikenal Selasa (29/5/2012) lalu.

Kepala Bidang Dokes Polda Papua, Kombes Dr. Ramon Aninam yang dikonfirmasi Tribunnews.com di RSUD Dok II usai mengurus keberangkatan korban mengatakan, rencana evakuasi korban penembakan Pieter, masih dalam pengurusan pihak Mabes Polri dan Kedubes Jerman di Jakarta.

"Untuk evakuasi korban kami masih tunggu Mabes Polri, sementara advokasi jaminan asuransi korban ke pihak Kedubes Jerman di Jakarta, dan proses pengurusan jaminan asuransi milik korban masih sementara jalan. Jadi kita belum ada kepastian kapan korban dievakuasi," jelas Dr Ramon.

Menurut Dokter Ramon Aninam, korban Pieter rencananya akan diberangkatkan ke Singapura sesuai permintaan pihak keluarga korban di Jerman dan semua tergantung proses pengurusan jaminan asuransi korban yang sementara dalam pengurusan di Jakarta oleh pihak Kedubes Jerman.

"Korban rencananya akan dievakuasi ke Singapura sesuai permintaan pihak keluarga," jelas Dr. Ramon.

Sementara itu saat diminta tanggapannya soal perkembangan kondisi kesehatan korban Pieter saat ini, menurut Dokter Ramon kondisi korban cukup stabil dan masih terus dievaluasi karena korban menderita luka tembak yang cukup serius.

"Kondisi korban saat ini sudah stabil namun perlu adanya evaluasi secara khusus karena kondisi korban mengalami luka tembak," ujarnya.

Korban harus dievakuasi ke Singapura menurut Ramon atas permintaan keluarga dan juga mengingat kondisi peralatan di RSUD Dok II yang minim. Sementara korban perlu penanganan serius.

Dari informasi yang berhasil dihimpun Tribunnews.com di RSUD Dok II, Korban Pieter Dietmer Helmut (55) akan dievakuasi ke Singapura Kamis (31/5/2012) dengan menggunakan pesawat khusus yang dicarter oleh pihak Kedubes Jerman.

Sementara itu pukul 14.00 WITsiang tadi Kapolda Papua Irjen Pol. Bigman Lumban Tobing, terlihat mendatangi ruang ICU RSUD Dok II Jayapura guna melihat secara langsung kondisi korban penembakan Pieter Dietmer Helmut.

Penjagaan di depan ruang ICU RSUD Dok II Jayapura terlihat sangat ketat dimana sejumlah anggota kepolisian dari Dalmas Polresta Jayapura bersenjata lengkap melakukan penjagaan sangat ketat.

Baca juga:

• Ada Lima Paket Sabu di Kantong Jaket Sri 
• Adi Ginting Terjatuh dari Bangsal Tempat Tidur RS 
• 18 Praja IPDN Menderita Sakit Parah hingga Gangguan Jiwa 
• Dana Sertifikasi Guru PAI Abdya Rp 2,13 Miliar