TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon gubernur Jawa Barat Rieke Diah Pitaloka, tak lelah mengunjungi masyarakat setiap hari.
Bahkan, mengunjungi kawasan kumuh, kotor, dan becek sekalipun, Rieke tak canggug melakukannya bersama rakyat.
Saat mengunjungi pasar di perbatasan Jabar dan Jateng, yakni di Pasar Langkat Lancar, Desa Bojong Kantong, Kecamatan Langensari, Kota Banjar, Rieke langsung menghampiri para pedagang unggas.
Tanpa sungkan, ia memegang binatang satu per satu, serta berfoto bersama para pedagang.
Para pedagang dengan antusias mendekat ke pemeran tokoh Oneng di serial Bajaj Bajuri. Apalagi, kedatangan artis dan pejabat sangat jarang terjadi di sana.
"Kalau lihat kondisi yang seperti ini, wajar saja ibu-ibu ikut ngerubungi Rieke. Karena, sejak dulu belum pernah ada pejabat atau artis yang datang ke sini. Orang ternama yang terakhir datang ke pasar ini artis jadul, itu pun tahun 1982," ucap Adi (35), warga sekitar yang berdagang unggas.
Dalam rilisnya kepada Tribun, Budi Purnomo Karjodihardjo, Koordinator Media Center Rieke-Teten menjelaskan, di pasar tersebut Rieke sarapan serta membuka dialog bersama masyarakat secara sederhana.
Dengan kebersamaan tersebut, Rieke menyatakan jalinan antara pemerintah dan rakyatnya tak ada sekat.
"Ke depan saya akan membuat jarak antara pejabat pemerintahan tidak ada sekat, karena kita melakukan pengabdian yang bertanggung jawab kepada Allah SWT, serta rakyat yang sudah memilih kita," ujar Rieke.
Setelah berkunjung ke beberapa pasar di Jabar, ia menilai hampir semua problem pasar-pasar tradisional adalah becek, kotor, dan tak nyaman.
"Saya titip kepada wakil wali kota yang ikut ke sini, agar memerhatikan tradisional ya pak. Kata Pak Jokowi, pemimpin yang baik adalah pemimpin yg lebih dulu memperbaiki pasar tradisional," tutur Rieke. (*)