Laporan Wartawan Surya, M Taufik
TRIBUNNEWS.COM,SURABAYA - Supardi (30) pembunuh ibu kandungnya sendiri, Akiyah (65) warga Bangkingan Timur II Surabaya ternyata sempat memakan hati ibunya tersebut sebanyak empat kali.
Menurut seorang penyidik, dalam peristiwa itu, mulanya Supardi memukul kepala ibunya dengan palu.
Kemudian, setelah sang ibu terkapar digorok lehernya hingga kepalanya terpisah.
Setelah itu, Supardi membelah dada sang ibu menggunkan pisau. Lantas, dengan tangan kanannya ia mengambil hati ibunya dan langsung dimakan.
Aksi itu dilakukan sebanyak empat kali.
Pas memakan hati ibunya yang keempat, Supardi muntah. Dan tumpahan itu dimasukkan ke dalam baskom.
"Katanya, dia melakukan itu setelah ada bisikan gaib yang meminta dia memakan ibunya," ujar penyidik ini.
Hingga saat ini, masih menjalani pemeriksaan di ruang Poli Psikiatri RS Bhayangkara Surabaya.
Ia ditangani oleh dokter Roni Subagyo.