Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR - Gubernur Bali terpilih Made Mangku Pastika mengatakan, kemenangannya dalam Pemilihan Gubernur Bali periode 2013-2018 merupakan kemenangan rakyat Bali. Ia meminta seluruh pihak menerima hasil tersebut.
"Kemenangan ini kemenangan rakyat Bali. Tahapan demi tahapan pilkada yang kita lewati dengan panjang, damai, aman, proses secara terang-benderang tidak ada yang disembunyikan," ujar Pastika di posko pemenangan Pastikerta, Sekar Tunjung Center, Minggu (26/5/2013) sore.
Pastika meminta semua pihak bisa menerima hasil Pilgub Bali ini dengan lapang dada sesuai komitmen dua pasang calon yang diucapkan sebelum pemungutan suara. "Sesuai komitmen kita semua, saya, Pak Sudikerta, Pak Puspayoga dan Pak Sukrawan juga, kita sepakat beberapa waktu lalu untuk menerima segala keputusan, kita harap semuanya ingat," jelas Pastika.
Berdasarkan hasil rekapitulasi penghitungan suara oleh Komisi Pemilihan Umum Daerah Bali, pasangan nomor urut dua Made Mangku Pastika-Ketut Sudikerta memperoleh suara 1.063.734 (50,02 persen) mengungguli pasangan nomor urut satu AA Ngurah Puspayoga-Dewa Nyoman Sukrawan dengan perolehan suara 1.062.738 (49,98 persen). Selisih suara keduanya sangat tipis, yakni hanya 996 dari 2.126.472 suara sah.