TRIBUNNEWS.COM - Seperti halnya jodoh dan rezeki, rahasia kematian manusia ada di tangan Tuhan.
Seperti terjadi pada penulis kondang Sulawesi Selatan, Yacob Marala, yang tiba-tiba ambruk di sela jumpa pers Sinetron Religi "Risalah dari timur" di Aula Fort Rotterdam, Makassar, Minggu (26/5/2013) 15.01.28 Wita.
Sebelumnya serius berbicara di depan para hadirin, Yacob Marala tiba-tiba terjatuh dan kesulitan bernafas.
Pertolongan rekan-rekan dekat di sekitarnya tak banyak menolong. Yacob tak kuasa menahan takdir kematiannya.
Selang beberapa menit setelah jatuh dari kursi, penulis yang disegani ini dinyatakan meninggal dunia.
Namun warisan tulisan-tulisannya tetap akan dikenang.
Kepergian Yacob Marala mengingatkan pada wafatnya wartawan senior Harian Kompas, Abun Sanda, belum lama ini.
Abun Sanda juga mendadak jatuh setelah menulis artikel berita untuk Harian Kompas, tempatnya berkarir hingga akhir hayat.
Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla langsung datang begitu mendengar kabar duka itu.
Selamat jalan Bung Yacob Marala! Karyamu tetap akan dikenang.