News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Rektor IPDN Persilakan Susi Lapor Polisi

Editor: Budi Prasetyo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Susi Susilowati (35) bersama putranya Dimas I Putu Sumaryadi buka suara dan tampil di depan publik, Selasa (11/6/2013). Susi mengungkapkan kepada sejumlah wartawan perihal hubungan dia dan Rektor Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), I Nyoman Sumaryadi.

TRIBUNNEWS.COM BANDUNG,  — Rektor Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) I Nyoman Sumaryadi mempersilakan wanita yang diduga istri simpanannya, Susi Susilowati, jika ingin melapor ke pihak kepolisian atas tuduhan-tuduhan yang salah satunya menelantarkan anak bernama I Putu Dimas Sumaryadi.

Kendati demikian, Sumaryadi juga menunggu iktikad baik dari Susi jika ingin berdamai untuk datang langsung kepadanya.

"Itu hak seseorang mau apa pun. Tapi saya menunggu iktikad baik seseorang juga," kata I Nyoman saat ditemui Kompas.com di kampus IPDN Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jumat (14/5/2013).

Nyoman pun kembali mengatakan bahwa dirinya tidak mengerti akar permasalahannya. Untuk itu, Nyoman menegaskan tidak akan melakukan gugatan balik kepada Susi, meski pernyataannya selama ini telah menyudutkan dirinya.

"Saya belum tahu persoalannya, kenapa harus melapor? Kalau saya tahu persoalannya, baru saya akan melapor," katanya.

Sebelumnya diberitakan, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi mempersilakan dan tidak akan menghalangi Susi Susilowati untuk melaporkan I Nyoman Sumaryadi ke polisi dengan dugaan menelantarkan anak kandungnya sendiri.

"Oh, itu jalur yang kita hormati," ujar Mendagri saat ditemui seusai pelantikan Gubernur Jawa Barat di Gedung Merdeka, Jalan Asia Afrika, Kota Bandung, Kamis (13/6/2013).

Bahkan, Gamawan juga mempersilakan keduanya melakukan tes DNA. Terkait tindakan dari Kemendagri, Gamawan menyatakan pihaknya sudah menerjunkan tim untuk memeriksa Rektor IPDN.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini