Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Manado, Alpen Martinus
TRIBUNNEWS.COM, AMURANG - Nahas dialami Ibrani Runtuwene warga Suluun I, setelah mobil Avanza hitam yang dikemudikannya masuk jurang, di jalan antara Tumpaan dan Pinamorongan, Kamis (27/6/2013).
Menurut informasi, mobil Avanza hitam yang dikemudikan oleh Ibrani hendak menuju Amurang, bersama dengan dua orang temannya Join Suling dan Berry Walangitan dari Suluun.
Tiba di jalan sekitar dua kilometer sebelum memasuki Tumpaan, pengemudi diduga kehilangan kendali dan mobil masuk jurang sebelah kanan jalan sedalam 15 meter.
"Dugaan sementara penyebabnya karena kehilangan kendali, namun apa yang membuat sopir kehilangan kendali, itu yang kami belum tahu," jelas AKP Marganda Aritonang Kasat Lantas Polres Minsel saat berada di TKP.
Usai kejadian tersebut, dua dari tiga orang dalam mobil tersebut, termasuk sopir langsung melarikan diri, sehingga tidak ditemukan di lokasi.
"Dua orang tidak tahu lari ke mana," jelas dia.
Kecelakaan tunggal ini tidak akan diproses lebih lanjut. "Keluarga tidak keberatan dan pemilik mobil juga tidak keberatan, sebab yang bawa adalah anaknya sendiri, makanya kami tidak akan proses lebih lanjut," jelasnya.
Sementara itu, Join yang berada dalam mobil tersebut mengaku tidak mengetahui penyebab terjadi kecelakaan karena saat terbangun mobil sudah jatuh ke dalam jurang.
"Saya tidur di belakang, tiba-tiba ada goncangan dan mobil jatuh ke dalam jurang ini," jelasnya.
Beruntung dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa, hanya kerugian materil saja, kaca bagian depan mobil sebelah kiri atas pecah dan mengalami penyok sedikit. Mobil yang berada di dalam jurang berhasil dievakuasi setelah ditarik. Sementara pelat nomor kendaraan tersebut sudah diamankan, sehingga tidak terlihat lagi.