News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Motor Wartawati Bandung Dirampas Geng Motor

Editor: Yulis Sulistyawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

llustrasi perrampok

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Wartawati Radio Republik Indonesia (RRI) Ida Afrida Damanik (55) menjadi korban keberingasan geng motor, Sabtu (6/7/2013), sekitar pukul 03.00 WIB. Selain merampas motor Supra X D 4084 CM miliknya, dua orang pelaku yang diduga geng motor mendorong Ida sampai terjatuh sehingga jari kelingking kirinya sobek dan harus dijahit sebanyak empat jahitan.

Ida menuturkan, saat kejadian baru pulang dari Banjar setelah mengikuti pers tour heritage dengan PT KAI. Dirinya beserta rombongan tiba di Bandung sekitar pukul 03.00 WIB.

"Saya ambil motor dulu di Daop. Terus banyak yang bilang supaya pulang lewat Kosambi, jadi saya ikutin," ujarnya di kantor RRI Bandung Jalan Diponegoro, Sabtu (6/7).

Setelah sampai di Jalan Ibrahmi Adjie (Kircon), belok ke arah Jalan Sekejati, karena waktu itu ada mobil di depannya yang melintas.

"Saat di Sekejati ada motor dari arah berlawanan dan berhenti di depan Kios tapi tak dihiraukannya, namun saat masuk ke jalan sepi terlihat dari spion ada motor mengejar ditumpangi dua orang berboncengan. Saya dipepet dan saat berhenti bahu kanan saya didorong hingga jatuh,"ujar Ida.

Ida bercerita akibat dorongan jatuh ke sebelah kiri sedangkan motornya jatuh ke sebelah kanan. Karena takut kepala terbentur ke tembok beton, maka dia menahan dengan tangan kirinya sehingga kelingkingnya sobek.

"Yang dibonceng saat itu loncat dan bilang, Pak teu kunanaon (Pak gak apa-apa). Lalu dia membawa motor dan kabur ke arah Jalan Papanggungan," ujar Ida menirukan ucapan pelaku..

Usai kejadian, Ida mengalu panik dan takut langsung lari ke arah Jalan Soekarno Hatta untuk mencegat angkot serta menceritakan kejadian yang menimpanya ke sopir angkot. Sopir angkot membawanya ke RS Al Islam untuk mendapatkan perawatan medis.

Ida baru sekitar pukul 07.30 WIB diantar anaknya melaporkan kejadian itu ke Polsekta Kiaracondong.

"Saat itu kejadiannya gelap. Kedua pelaku pakai helm fullface dan tidak tahu saya ini perempuan," ujar Ida. (tribun jabar/tsm)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini