News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Lapas Tanjung Gusta Dibakar Napi

Polisi Masih Buru Empat Napi Teroris

Penulis: Adi Suhendi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Narapidana membersihkan Lapas Klas I Tanjung Gusta, Medan, Sumatera Utara, Sabtu (13/7/2013).

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polisi terus memburu narapidana terorisme yang kabur dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Tanjung Gusta, Medan, Sumatera Utara. Masih ada empat narapidana teroris yang berkeliaran.

“Sampai sekarang terus dicari, semoga sesegara mungkin bisa ditangkap,” kata Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri Kombes Agus Rianto di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (17/7/2013).

Kepolisian pun meminta bantuan kepada keluarga dan masyarakat, yang mengetahui keberadaan narapidana yahng melarikan diri dari Lapas Tanjung Gusta.

“Mohon bantuan keluarga dan masyarakat, sehingga yang bersangkutan bisa melaksanakan sisa-sisa hukumannya seperti yang diputus majelis hakim,” pintanya.

Berikut empat narapidana teroris yang kabur dari Lapas Tanjung Gusta, dan belum tertangkap:

1. Fadli Sadama bin Mahmudin alias Can alias Zaid alias Fernando alias Buyung alias Ade (29). Alamat: Jalan Ilyas Gg Damai Nomor 2, Kelurahan Sel Mati, Kecamatan Medan Labuhan, Medan. Vonis 11 tahun, dijadwalkan bebas 11 Desember 2021.

2. Agus Sunyoto alias Syafaruddin (25). Alamat: Desa Jetah RT 02/03 Kelurahan Borong, Kecamatan Jumantono, Kabupaten Karang Anyar. Vonis enam tahun penjara.

3. Abdul Gani Siregar (28). Alamat: Jalan Kakap Sealar No 31 Belawan Bahagia, Kecamatan Medan Belawan, Sumatera Utara. Vonis 11 tahun, dijadwalkan bebas 6 oktober 2020.

4. Nibras alias Arab alias Amir alias Wawan (22), Jalan Anggur Nomor 622 Kelurahan Kidul Dalam, Kecamatan Bangi, Kabupaten Pasuruan Jawa Timur, atau Jalan Ngumban Surbakti Medan. Vonis 6 tahun.

Sekitar 200 narapidana melarikan diri sekitar pukul 18.30 WIB, Kamis (11/7/2013). Mereka keluar melalui pintu portir Lapas Tanjung Gusta, setelah membakar gedung perkantoran di dalam lapas.

Kaburnya narapidana diawali dengan kerusuhan di dalam lapas. Penghuni Lapas marah setelah sejak subuh listrik mati dan pasokan air bersih kurang. (*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini