News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Dokter Mogok Nasional

Marshinta Wafat Setelah Tiga Hari dr Henrik Tertangkap

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dokter Dewa Ayu Sasiary Prawani mengenakan baju tahanan orange di Rutan Malendeng terharu atas solidaritas dari rekan-rekannya, ia sempat melambaikan tangan lalu menangis atas aksi rekan-rekannya.

Laporan Wartawan Tribun Manado, David Manewus

TRIBUNNEWS.COM, MANADO - Tiga hari sejak ditangkap pada Sabtu (23/11/2013) pekan lalu, dr Henrik Simanjuntak harus mendapat berita duka: sang ibu yang menderita kanker stadium gawat, wafat.

Henrik Simanjuntak, yang ditahan Kejari Manado terkait kasus malapratik, baru mengetahui sang ibu, Marshinta Pangaribuan (65), meninggal tak lama setelah ia diciduk di Sumatera Utara.

Seorang sumber menyebutka, almarhumah Marshinta Pangaribuan saat ini sudah disemayamkan di St Carolus Jakarta. "Pemakaman akan dilaksanakan pada hari sabtu pekan ini," tukas sumber.

Henrik merupakan satu dari tiga dokter terpidana kasus malapraktik yang memicu kontroversi. Ia ditangkap di Siborongborong akhir pekan lalu.

Satu lagi dokter yang menjadi terpidana, dr Dewa Ayu Sasiary Prawani ditangkap di Balikpapan dan langsung menarik simpati para dokter se-Indonesia.

Kasus ini membuat para dokter di beberapa kota melancarkan kampanye anti-kriminalisasi dokter.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini