News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Mesin Hitung Mundur PON XIX Diluncurkan Tepat 999 Hari Jelang Pembukaan

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PON XIX Jabar 2016.

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Gubernur Jabar yang juga Ketua PB PON XIX, Ahmad Heryawan, meluncurkan mesin pengingat waktu hitung mundur (count down) menuju PON XIX Jabar 2016.

Peluncuran yang dilakukan di Gedung Sate Bandung, pada Sabtu (14/12/2013) kemarin, ini merupakan tepat 999 hari menjelang PON XIX yang akan digelar pada 9-21 September 2016.

"Kami memanfaatkan momen 999 hari menuju PON ini sebagai angka psikologis, agar kita bahu-membahu mempersiapkan PON dan bertekad menjadi penyelenggara terbaik," kata Heryawan di Gedung Sate, Bandung, Sabtu (14/12/2013).

Hitung mundur ini akan terus berjalan di website resmi PON atau di www.pon2016jabar.com. Selain itu, rencananya akan dipasang di salah satu titik di seputar Gedung Sate.

"Biar terus mengingatkan kami untuk bekerja keras mempersiapkan PON, sekaligus menginformasikan kepada masyarakat bahwa PON akan digelar di Jabar," kata Heryawan.

Peluncuran mesin hitung mundur ini ditandai dengan penekanan tombol pemutaran video presentasi yang menggambarkan semangat menyambut PON. Di akhir bagian video terpampang tulisan 999 hari menuju PON, Tekad Jabar Menjadi Penyelenggara PON Terbaik.

Pada kesempatan itu Heryawan memotong tumpeng dan diberikan kepada atlet taekwondo dan terjun payung. "Tumpengnya saya kasih cabai yah, biar semangat," kata Heryawan, sambil menyerahkan potongan tumpeng.

Menurut Heryawan, indikator kesuksesan PON tercermin dalam 4 sukses. Pertama, sukses penyelenggaraan, kedua sukses prestasi, ketiga sukses administrasi, dan keempat sukses pemberdayaan ekonomi.

Sukses penyelenggaraan kata Heryawan, ditandai sebagai penyelenggara terbaik. Sukses prestasi berarti Jabar harus menjadi juara. Sedangkan sukses administrasi berarti semua proses harus berjalan dengan transparan, akuntabel, dan tidak ada pelanggaran administrasi serta perundangan.

Sedangkan sukses yang keempat atau sukses pemberdayaan ekonomi kata Heryawan, diharapkan PON bisa menjadi media untuk meningkatkan perekonomian Jawa Barat.

"Jadi ini bisa sebagai ajang promosi berbagai karya, produk, destinasi wisata, seni, dan industri Jabar," katanya. SAN/TRIBUN JABAR

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini