TRIBUNNEWS.COM BANDUNG, -- Polisi mengidentifikasi dan mewaspadai beberapa kelompok yang diduga terkait dengan penembakan terhadap anggota polisi, Briptu (Anumerta) Nurul Afandi di Bogor.
Hal itu dikemukakan oleh Kapolda Jabar Irjen Pol Mochamad Iriawan di sela kunjungan kerjanya di Mapolrestabes Bandung, Jumat (17/1/2014). Ia menjawab pertanyaan wartawan terkait kasus penembakan terhadap anggota Resintel Polsek Klapa Nunggal Bogor.
"Ada beberapa kelompok yang kita waspadai dan curigai sebagai pelaku. Kelompok itu sudah kita ketahui, tinggal kita cocokan orangnya di mana, siapa pelakunya. Yang jelas, saya ingin kasus Bogor ini cepat terungkap," kata Kapolda.
Menurutnya, ada beberapa kelompok kejahatan tertentu yang dalam melakukan aksinya selalu menimbulkan korban, baik penganiayaan maupun pembunuhan.
Perihal adanya dugaan kelompok teroris dalam peristiwa penembakan hingga tewasnya Briptu Nurul, Kapolda mengatakan, untuk sementara Kepolisian mengidentifikasikan pencurian kendaraan bermotor.
Diberitakan sebelumnya, Briptu (Anumerta) Nurul Afandi, tewas ditembak dua orang tidak dikenal. Saat peristiwa terjadi, korban tengah makan siang dan memergoki percobaan aksi curanmor. Namun tanpa disangka, salah seorang pelaku mencabut senjata api dan langsung menembak korban. Nurul tewas ditempat. (dic)