RIBUNNEWS.COM, YOGYA - Pembangunan megaproyek bandara internasional di Kulonprogo terus berjalan kendati menuai pro-kontra di masyarakat,.
.PT Angkasa Pura I menargetkan proses konstruksi harus dilaksanakan mulai 2015.
"2015 mulai konstruksi. Kalau nggak, kelamaan. Ada banyak infrastruktur yang harus dibangun," ucap Head of Corporate Planning and Performance PT Angkasa Pura I Yudhaprana Sugarda usai menggelar pertemuan dengan Gubernur DIY dan investor asal India, GVK di Kepatihan, Senin (26/5) sore.
Menurut Yudhaprana, dibutuhkan waktu sekitar dua tahun untuk membangun infrastruktur bandara. Mulai dari infrastruktur listrik, air, telepon hingga bangunan terminalnya.
Belum lagi, pembangunan infrastruktur penunjang lainnya yakni jalan dan rel Kereta Api (KA) yang akan melibatkan Pemda DIY.
"Konsepnya masih sama, airport city. Targetnya 2017 awal sudah operasional," kata Yudhaprana.
Saat ini, pihak AP I mulai menyusun basic design terminal yang akan dibangun.
"Gubernur berharap ada local content yang ditampilkan dalam arsitekturnya," imbuh Yudha.