TRIBUNNEWS.COM.SURABAYA, - Aksi keprihatinan atas tindakan serangan Israel terhadap Palestina tidak hanya dilakukan oleh kalangan mahasiswa dan elemen masyarakat. Di Surabaya, puluhan relawan Jokowi mengecam tindakan agresi itu dengan membakar gambar bendera Israel di depan posko relawan Jokowi Jatim di Jalan Gayungsari, Surabaya, Jumat (11/7/2014).
Sebelum membakar gambar bendera Israel, para relawan yang mengenakan ikat kepala putih bertuliskan "Save Gaza" itu menggelar orasi dengan membentangkan poster mengutuk aksi agresi militer Israel.
"Aksi agresi itu bertentangan dengan nilai-nilai kemanusiaan. Korbannya bukan hanya perempuan, tetapi juga anak-anak," kata korlap aksi, Abdul Ghoni.
Dia berharap, setelah Jokowi menjadi presiden nanti, mampu mengambil sikap tegas, mengutuk agresi militer Israel ke Palestina.
"Saya yakin, Pak Jokowi mengambil sikap proaktif melalui upaya diplomasi untuk mengakhiri agresi," tambahnya.
Pihaknya juga menyerukan kepada seluruh rakyat Indonesia untuk mendukung kemerdekaan Palestina, sebagaimana diamanatkan oleh Undang-undang Negara 45, yakni bahwa kemerdekaan adalah hak segala bangsa.
"Palestina punya hubungan baik dengan Indonesia sejak sebelum Indonesia merdeka," ujarnya.
Selain membakar bendera Israel, para relawan juga menggelar aksi teatrikal melibatkan anak-anak kecil, yang menggambarkan suasana duka di Gaza karena banyaknya anak kecil yang menjadi korban jiwa.