TRIBUNNEWS.COM,MALANG - Tauchid (40), warga Dusun Wonokasian RT 6/RW 2, Desa Pagedangan, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang akhirnya meninggal dunia, Jumat siang (18/7/2014).
Kabar itu disampaikan oleh Iptu Sutiyo, Kanit PPA Satreskrim Polres Malang kepada Surya Online (Tribunnews.com Network).
Tauchid setelah kejadian pembakaran itu dirawat di Burn Care RSSA Kota Malang, Rabu (16/7/2014).
Sementara istrinya yang telah ditetapkan sebagai tersangka sejak Kamis (17/7/2014) itu kemudian ditahan di Polres Malang.
Korban dibakar di kamar tengah, kamar anaknya setelah mengunci pintunya.
Setelah itu, ia membeli bensin di warung depan rumahnya sebanyak lima liter.
Sebagian bensin dituangkan di depan pintu dan sisanya dituangkan lewat jendela kamar tengah dari samping rumah.
Ketika ia hendak mengantar anaknya sekolah pada pukul 07.00 WIB, warga melihat kepulan asap dari kamar tengah itu. Korban mengalami luka bakar hampir 100 persen.
Kematian suaminya sudah disampaikan ke keluarga Wiwit, yaitu kakaknya.
Wiwit usai bertemu wartawan di ruang kerja Kanit PPA, kemudian diminta istirahat di kamar yang ada di UPPA.
Kakak Wiwit, perempuan berhijab kemudian dipanggil masuk ke kamar itu dengan harapan bisa menyampaikan kabar duka itu.