TRIBUNNEWS.COM, JEMBRANA - Guna memberikan rasa aman dan disiplin bagi pemudik, berbagai cara dilakukan petugas.
Antrian para pemudik di Pelabuhan Gilimanuk, Kabupaten Jembrana, Bali, mencapai dua kilometer dan sudah mengalami pengurangan dibanding Jumat (25/7/2014) dini hari yang mencapai tiga km.
Pihak Pelabuhan Gilimanuk yang bekerja sama dengan Polres Jembrana memberikan pembatas jalan antara arus mudik dan balik dengan drum dan tali agar tidak menimbulkan kemacetan yang berkepanjangan.
Pihak kepolisian juga melakukan pengamanan yang ekstra ketat dengan melakukan pengecekan di pintu gerbang pelabuhan paling barat Pulau Dewata itu.
Pada mudik Lebaran 2014 pihak Pelabuhan Gilimanuk-Ketapang mengoperasikan 36 kapal dan 8 kapal cadangan untuk mengantisipasi adanya lonjakan penumpang pada puncak arus mudik lebaran yaitu H-3.
Direktur Lalu Lintas Polda Bali Kombespol I Wayan Sunartha mengingatkan para pemudik agar tetap berhati-hati dan mengikuti aturan lalu lintas yang berlaku sehingga bisa selamat dan aman sampai tujuan. (ant)