TRIBUNNEWS.COMSUNGGUMINASA- Mantan Kepala Dusun Katinting, Abdul Rasyid Daeng Mangka, bersama puluhan warga berunjuk rasa di depan kantor Desa Tanrara, Kecamatan Bontonompo Selatan, Kamis (28/8).
Unjuk rasa yang dilakukan saat penyerahan SK pemberhentian Kades Tanrara, Hamja Daeng Lallo ini untuk mempertanyakan pencopotan Daeng Mangka sebagai kepala dusun secara sepihak. Menurutnya pemecatannya sangat tidak beralasan.
“Kalau saya dipecat mana SK pemecatan saya. Kenapa belum ada SK pemecatan saya sudah diganti, dan penggantinya adalah adik saya sendiri,” ujar Daeng Mangka yang juga dikenal sebagai kadus dengan penyetoran pajak terbaik.
Selain itu, isu yang berkembang di masyarakat, dirinya dipecat karena mendukung pasangan Prabowo-Hatta saat pilpres lalu.
Di desa tersebut, pasangan nomor urut 1 itu dinyatakan menang mutlak. Informasi ini diketahui dari salah satu staf kantor desa yang enggan namanya dimediakan.
Camat Bontonompo Selatan, Abdullah Sirajuddin, mengatakan pencopotan Daeng Mangka dikarenakan adanya beberapa laporan tentang kegiatan dirinya sehari-hari yang tidak sesuai dengan jabatannya.
“SK nya masih dalam proses sesuai prosedur yang berjalan di Pemkab Gowa. Pemecatannya juga langsung dari pak bupati. Jadi itu bukan wewenang saya,” ujar Abdul yang juga meminta Daeng Mangka tidak permasalahkan hal tersebut. (Won)