News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Berita Eksklusif Palembang

Bermodal Cangkul dan Sekop Para Pendulang Emas Kantongi Rp 5 Juta Sehari

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seorang warga mengolah batu di mesin penggiling dengan sedikit dicampur air raksa untuk mengetahui apakah batu mengandung kadar emas, Minggu (28/9/2014).

TRIBUNNEWS.COM, MURATARA - Di saat harga getah karet sedang jatuh, sebagian petani di Desa Sukamenang, Kecamatan Karangjaya, Musirawas Utara (Muratara), tak lantas hidup susah. Mereka menikmati kilau emas di lokasi bekas tambang PT Barisan Tropical Minnging. Seharian mendulang seorang warga bisa dapat Rp 5 juta.

Aktivitas pencarian mineral bernilai tinggi itu sudah setahun terakhir ini ditekuni warga. Mereka alih pekerjaan akibat harga getah karet tidak kunjung membaik. Modalnya alat perlengkapan tradisional seperti cangkul, sekop dan ayakan.

Satu di antara pendulang emas itu, Ikhwan, menggunakan teknologi mesin penggiling batu. Tabung-tabung besi, yang digerakkan berputar, digunakan untuk memecah batu dengan disiram air. Setelah bongkahan batu berubah seperti bubur di dalam ember, barulah dia mencari serpihan emas dan menentukan kadar menggunakan air raksa.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini