Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM,LAMONGAN – Bentrokan antara sejumlah pemuda Desa Sawo Kecamatan Dukun Gresik dan Sumberwudi Kecamatan Karanggeneng Lamongan, Jawa Timur berhasil dilerai polisi yang sedang melaksanakan patroli huntig, Selasa (30/09) dini hari.
Seorang pemuda, Ainur Rofiq (18) yang kedapatan membawa senjata tajam berupa celurit berhasil diamankan polisi.
Bentrokan yang melibatkan puluhan pemuda Gresik – Lamongan ini hanya dipicu ketersinggungan pemuda Sumberwudi atas ulah para pemuda Sawo yang memblayer – blayer sepeda motornya saat melintas di Desa Sumberwudi.
Melhat ulah para pemuda asal Sawo Gresik itu, sejumlah pemuda Desa Sumberwudi akhirnya kompak untuk melawan pemuda desa tetangga tersebut.
Ketersinggungan diantara pemuda dua desa itu akhirnya memuncak hingga keterlibatan dua pemuda adu fisik, yakni Basori (18), David (19) pemuda asal Sumberwudi dengan pemuda Sawo.
Mereka sempat tawuran, sementara sejumlah pemuda antar dua desa lainnya pada pagi dini hari itu juga tengah siap untuk saling menyerang, bahkan saling menyerang dengan lemparan batu.
Jumlah pemuda antar dua desa yang berselisih itu simbang.
Suasana semakin memanas, sementara warga tidak berani melerai karena mereka brutal.
Namun sebelum tawuran meluas, anggota Polsek Karanggeneng dipimpin Kapolsek AKP Slamet P tiba di lokasi.
Para pemuda itu langsung semburat meninggalkan TKP. Batu – batu yang dipakai alat untuk saling menyerang banyak berserakan di lokasi kejadian.
Puluhan pemuda yang terlibat tawuran kabur membawa sepeda motor masing – masing ke segala arah.
Sementara seorang pemuda bernama, Ainur Rofiq yang tak kuasa mengihindari kejaran polisi berhasil diamankan. Dibalik baju tersangka ditemukan sebilah celurit Ainur Rofiq kemudian dimintai keterangan polisi, termasuk para pemuda yang terlibat dan dikenalnya.
Kini Rofiq dibawa ke polres untuk dimintai keterangan secara intensif terkait tawuran semalam dan senjata tajam yang dibawanya.