TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Evi Sukesi hingga kini masih menjalani perawatan di RS Myria Palembang, Kamis (9/10/2014). Evi adalah korban ledakan bom karena membuka paket yang dikirim orang tak dikenal.
Luka yang diderita Evi cukup parah yakni luka di bagian tangan, dada dan leher. Sementara bagian muka Evi tidak terkena ledakan.
Evi terlihat trauma dengan kejadian yang dialaminya dan belum bisa mengungkapkan apa yang telah dialaminya. Menurut perawat, untuk saat ini korban belum bisa ditemui karena masih dalam perawatan dan sedang istirahat.
Sebelumnya diberitakan, warga Jalan Margo, RT 30, RW 06, Kelurahan Sukodadi, Kecamatan Sukarame, Palembang dikagetkan bunyi ledakan bom, Kamis (9/10/2014), pukul 03.30 WIB. Bom itu ditemukan di teras rumah Karlesi (28), janda dua anak.
Sebelum kejadian, benda dalam kantong plastik yang dikira Evi Sukesi--kakak perempuan Karlesi--itu adalah sebuah hadiah, diletakkan di kursi panjang depan rumah. Karlesi kemudian ke dapur, membuat kopi untuk teman prianya yang
pagi tadi datang bersamanya.
Warga yang mendengar suara ledakan bom di Jalan Margo, RT 30, RW 06, Kelurahan Sukodadi, Kecamatan Sukarame, Kamis (9/10/2014), berhamburan ke luar rumah. Mereka kemudian mengerumuni rumah Evi Sukesi, korban ledakan.
Evi melihat kotak di bungkus kantong kresek hitam itu setelah keluar rumah.