TRIBUNNEWS.COM,SURABAYA - Ketua Dewan Pengupahan Provinsi Jatim Edi Purwinarto menemui 20 orang perwakilan buruh yang menggelar aksi di depan Gedung Grahadi, Kamis (13/11/2014) sore.
Pertemuan antara Edi dengan perwakilan buruh digelar di salah satu ruangan di Gedung Grahadi.
Dalam pertemuan itu, Edi yang juga Kepala Disnakertransduk Jatim ini ditemani oleh Kapolrestabes Surabaya Kombespol Setija Junianta, dan Pejabat dari Biro Kesra Setdaprov Jatim. Hingga saat ini, pertemuan masih berlangsung.
Pujianto, salah satu perwakilan buruh minta Dewan Pengupahan Provinsi dan Gubernur Jatim benar-benar bijak dalam menetapkan UMK 2015.
"UMK yang ditetapkan harus dapat lebih mensejahterakan buruh. Kami ingin buruh mendapat upah yang layak dan bukan upah murah seperti yang selama ini terjadi," tegasnya.
Dalam kesempatan itu, Edi menjelaskan prosedur penetapan UMK dengan mengacu pada aturan perundang-undangan yang ada.
Di saat pertemuan berlangsung, ribuan buruh yang ada di luar gedung terus melakukan orasi dan menyampaikan tuntutan dan aspirasinya. (Mujib Anwar)