TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebagai salah satu wujud kepedulian sosial, Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) bersama Palang Merah Indonesia (PMI) menggelar aksi donor darah sebagai rangkaian acara Muktamar Pergerakan, Harlah PMII ke 55 yang dilaksanakan di Surabaya, 15-17 April 2015.
Ketua Umum PMII, Aminuddin Maruf menjelaskan sebagai rangkaian kegiatan Harlah ke 55, PMII akan menunjukkan bahwa organisasi mahasiswa yang lahir pada tahun 1960 mempunyai kepedulian sosial yang tinggi.
"Selain donor darah dan tes urin, kita juga akan memberikan kepada fakir miskin, dan anak yatim," ujar Amin, Kamis (16/4/2015).
Dalam penjelasannya yang diterima tribunnews.com, dijelaskan selain melakukan aksi donor darah, PMII juga menggelar aksi tes urin untuk merespon kekhawatiran pemerintah yang menyatakan Indonesia dalam kondisi 'Darurat Narkoba'.
"Tes urin ini sebagai bukti bahwa kader-kader PMII tidak ada yang mengkonsumsi narkoba. Artinya, PMII siap mengawal Indonesia tanpa narkoba," imbuhnya.
Amin menambahkan di hari kedua rangkaian Harlah PMII ke 55, akan ditutup dengan malam refleksi yang akan diisi oleh beberapa alumni dan tokoh nasional.
"Kita hadirkan beberapa budayawan di malam refleksi, harapannya di malam refleksi kader-kader PMII bisa membangkitkan kembali tiga sikap dan tanggung jawabnya sebagai mahasiswa, yakni tanggung jawab sosial, tanggung jawab intelektual, dan tanggung jawab moral," tandasnya.