News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Personel Marinir AS Sibuk Cara Bahan Batu untuk Rehab Sekolah di Gresik

Editor: Y Gustaman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Personel marinir Amerika Serikat menguji material bangunan untuk rehabilitasi SDN Tebalo Manyar. Gresik, Jumat (17/3/2015).

Laporan Wartawan Surya, Adi Agus Santoso

TRIBUNNEWS.COM, GRESIK - Enam ruang kelas SDN Tebalo di Kecamatan Manyar bakal menjadi satu-satunya lembaga sekolah di Kabupaten Gresik yang direhab langsung pasukan marinir Amerika Serikat (US Navy).

Rencananya, rehab dilakukan Agustus 2015, di mana marinir Amerika Serikat bersama pasukan marinir TNI AL menggelar Karya Bakti di Gresik.

Sebagai langkah awal, pasukan militer kedua negera secara bersama-sama mensurvei lokasi yang bakal direhab. Anggota marinir Amerika Serikat secara khusus meneliti bahan material yang bakal dipakai.

Saat survei di SDN Tebalo, rombongan tentara tersebut diantar Sekretaris Dinas Pendidikan Adik Mulya. Begitu sampai di pelataran sekolah, para murid dan guru langsung menyambut mereka dengan mengajak foto selfie.

Setelah puas melihat lokasi, pimpinan marinir Kapten Werren meminta diantar ke toko bahan bangunan untuk memastikan bahan yang bakal dipakai untuk rehab ruang kelas.

Rupanya mereka sangat paham kualitas bahan bangunan. Beberapa bahan bangunan di toko di Desa Dahan rejo tersebut dipegang, bahkan diuji kekuatannya. Mulai dari bata merah, bata putih dan bata pabrikan.

Saat ditawari besi beton terbesar yang ada di toko tersebut, Werren justru menanyakan besi beton berukir. “Saya butuh yang itu nanti” kata Werren yang diterjemahkan juru bicaranya.

Anggota Marinir TNI AL, Zainal menyatakan mendukung permintaan rekannya dari Amerika untuk membeli besi di toko tersebut. Pihak Amerika akan membawa sendiri bahan material tetapi ternyata harganya jauh lebih mahal.

Zainal mengatakan, untuk kegiatan karya bakti di Gresik, Indonesia akan mengerahkan 60 orang anggota marinir.
Sedangkan dari Amerika Serikat, akan menurunkan 15 anggotanya.

"Kami targetkan dalam waktu dua minggu pengerjaan rehab sudah selesai," ujar Zainal.

Untuk mengawali kegiatan sosial tersebut, tiga marinir Amerika, Kapten Warren, Letnan Parada dan Sersan Wadden, serta didampingi beberapa anggota Marinir TNI AL menghadap Bupati Gresik Sambari Halim Radianto serta Wabup HM Qosim di ruang kerja, Jumat (17/4/2015).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini