TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Petugas satuan pengamanan (Satpam) Bank BRI cabang Peta, Jaelani (37), terbengong melihat gerai ATM yang ada di kantornya nyaris dibobol pencuri. Hal itu diketahuinya setelah penjaga malam kantor Bank BRI yang berada di komplek pertokoan Peta No 39 itu melaporkan kondisi mesin ATM.
"Sekitar pukul 06.00 saya datang ke kantor untuk piket jaga pagi. Tapi saya masuk langsung ke kantor dan ke kamar mandi. Setelah keluar mandi sekitar pukul 07.00, penjaga malam melapor kalau ATM sudah dilas," kata Jaelani ketika ditemui di tempat kejadian perkara, Selasa (14/7/2015).
Awalnya Jaelani tak percaya dengan laporan tersebut. Namun ia baru meyakini jika ada upaya pembobolan itu setelah melihat langsung kondisi mesin ATM tersebut. Lantas ia pun melaporkan hal tersebut ke Polsek Astanaanyar.
"Pelaku pembobolan ATM diduga berjumlah dua orang kalau dilihat dari rekaman CCTV. Kedua pelaku sempat terekam CCTV ketika memarkirkan kendaraannya di depan kantor," ujar Jaelani.
Jaelani menyebut, pelaku pembobolan sempat memutus sambungan CCTV yang terhubung di dalam gerai ATM. Akibatnya tidak diketahui berapa pelaku yang melakukan upaya pembobolan ATM tersebut.
"Pelakunya pakai motor besar setelah diputar ulang. Rekaman CCTV sendiri kini diamankan Polrestabes Bandung untuk proses identifikasi," ujar Jaelani.
Gerai ATM Bank BRI di komplek pertokoan Peta No 39, Jalan Peta, Kelurahan Perlindungan Hewan, Kecamatan Astanaanyar, nyaris dibobol pencuri, Selasa (14/7). Bagian samping kiri mesin ATM terlihat gosong yang diduga terkena panas api.
Akan tetapi belum diketahui apakah gosong pada mesin ATM itu dihasilkan api dari las atau api lainnya. Sejauh ini tim Inafis Polrestabes Bandung masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Informasi yang dihimpun Tribun di lapangan, pelaku pencurian memutus CCTV. Namun belum diketahui jumlah pelaku dalam aksi percobaan pencurian ATM tersebut. Hingga berita ini ditulis, belum ada keterangan dari aparat kepolisian. (cis)