Pembangunan jiwa masih tak kunjung tersentuh
Padahal pembangunan badan
yang kemarin dibangga-banggakan
sudah mulai runtuh
Daging yang selama ini terus dimanjakan
kini sudah mulai kalap mengerikan
Ruh dan jiwa
sudah semakin tak ada harganya
Masyarakat yang kemarin diam-diam menyaksikan
para penguasa berlaku sewenang-wenang
kini sudah pandai menirukan
Rasanya
Baru kemarin
Padahal sudah lebih setengah abad kita merdeka.
Pahlawan-pahlawan idola bangsa
Seperti Pangeran Diponegoro
Imam Bonjol, dan Sisingamangraja
Sudah dikalahkan oleh Sin Chan, Baja Hitam
dan Kura-kura Ninja dan artis idola
Rasanya
Baru kemarin
Tokoh-tokoh angkatan empatlima
sudah banyak yang koma
Tokoh-tokoh angkatan enamenam sudah
banyak yang terbenam
Tokoh-tokoh angkatan selanjutnya
sudah banyak yang tak jelas maunya
Rasanya
Baru kemarin
Negeri zamrud katulistiwaku yang manis
Sudah terbakar nyaris habis
Dilalap krisis dan anarkis
Mereka yang kemarin menikmati pembangunan
Sudah banyak yang bersembunyi meninggalkan beban
Mereka yang kemarin mencuri kekayaan negeri
Sudah meninggalkan utang
dan lari mencari selamat sendiri
Mereka yang kemarin
sudah terbiasa mendapat kemudahan
Banyak yang tak rela sendiri kesulitan
Rasanya baru kemarin
Ternyata sudah tujuh puluh tahun kita
Merdeka
Ingin rasanya
aku sekali menguak angkasa
dengan pekik yang lebih perkasa:
M E R D E K A !!!!!