TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Hingga Selasa (20/10/2015) malam, tercatat masih 15 orang pendaki yang berada di puncak Gunung Lawu, Kabupaten Magetan, Jawa Timur.
Sementara 79 pendaki dipastikan sudah turun dan berada di posko induk Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
Kepala BPBD Provinsi Jawa Timur, Sudarmawan mengatakan, ke-15 pendaki itu dipastikan sudah turun pada Rabu (21/10/2015) pagi.
Malam ini mereka masih melakukan ritual di petilasan Raden Brawijaya di kawasan puncak Gunung Lawu.
"Mereka masih menggelar ritual, besok pagi mereka sudah turun," ujar Sudarmawan saat dikonfirmasi Kompas.com.
Saat ini, sekitar 200 orang relawan dan tim SAR sedang melakukan pemadaman kebakaran hutan dan mencari kemungkinan korban selain tujuh pendaki yang sudah ditemukan dalam kondisi tewas.
"Kami memang meminta para pendaki turun sebagai antisipasi meluasnya kebakaran hutan," tambahnya.
Sementara itu, dari ketujuh jenazah pendaki yang ditemukan tewas sudah teridentikasi dan sebagian jenazah sudah diserahkan ke pihak keluarga.
Ketujuh pendaki itu tewas setelah terjebak dalam kebakaran hutan di sisi jalur pendakian Cemoro Sewu, tepatnya di petak 73 KPH Gunung Lawu.
Hingga hari ini, jalur pendakian di gunung yang terletak di perbatasan Jawa Timur-Jawa Tengah itu masih ditutup. (Kontributor Surabaya, Achmad Faizal)