"Sudah tiga kali saya gelar pertemuan dengan kedua ormas. Waktu saya awal menjabat sebagai Kapolresta, jelang Pilkada serentak, dan pasca bentrokan kemarin," katanya.
Selama tujuh bulan menjabat sebagai pucuk pimpinan Polresta Denpasar, Sudana mengaku berusaha maksimal untuk menjaga keamanan di wilayah Denpasar dan Badung.
"Saya tidur malam itu hanya setengah jam saja setiap malam. Kalau ada kejadian pasti saya langsung ke lokasi," tuturnya.
Sudana menambahkan, bentrokan kedua ormas dijadikan momentum untuk membersihkan seluruh ormas dari sajam.
Karena itu, Polresta akan melakukan sweeping sajam seluruh ormas di Kota Denpasar.
"Kita lakukan sweeping secara berkelanjutan," ucap Sudana.
Ia akan berkoordinasi dengan petinggi seluruh ormas di Kota Denpasar terkait upaya pembersihan sajam tersebut.
"Kita akan komunikasikan dulu pastinya," tandas Sudana.
Pembersihan sajam dari seluruh ormas diharapkan dapat menekan bentrokan antar-ormas di wilayah Denpasar.
"Kalau bentrok terus apa yang mau kita banggakan," ucapnya.