Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Teuku Muh Guci S
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Rafli Haikal N (17), anak anggota polisi yang menjadi korban begal dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cibabat.
Kepalanya mengalami luka setelah dikeroyok enam sampai delapan pelaku begal di Tanjakan Endog, Desa Ciwaruga, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat, Minggu (24/1/2016).
Kala itu Rafli sedang menggunakan sepeda motor ke arah Gegerkalong bersama seorang sepupunya yang pulang dari beli makan di luar rumah.
Rafli dan sepupunya menggunakan sepeda motor masing-masing. Keduanya keluar dari rumah Sabtu (23/1/2016) sekitar pukul 21.00 WIB.
Konon keduanya bertemu dengan sekelompok pemuda yang mengendarai sepeda motor sekitar pukul 24.00 WIB. Sekelompok pemuda itu kemudian mengadang dan menganiaya Rafli. Motor Rafli pun dibawa kabur.
"Pelaku yang bawa motor kabur naik ke atas ke arah Gunung Batu, sempat diikutin sepupunya, sampai keliling Cibabat. Cuman sampai di Cimindi dia ngebut, mau dikejar sepupunya kehabisan bensin," kata ayah Rafli, Aiptu Udan Sutisna, kepada Tribun melalui sambungan telepon, Minggu (24/1/2016).
Menjadi korban begal, Udan mengatakan, melaporkan kasus tersebut ke Polres Cimahi.
Rencananya hari ini ia akan melaporkan kasus tersebut sekaligus menyerahkan hasil visum anaknya.
"Waktu kejadian, saya sedang dinas. Anak saya pamit keluar bersama sepupunya cari makan sekitar pukul 21.00 WIB," ujar Udan. Hingga berita ini belum ada keterangan resmi dari Polres Cimahi mengenai kasus tersebut. (*)