Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Yudhi Maulana
TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Dita Aditia Ismawati, staf ahli anggota DPR RI Masinton Pasaribu selama ini tinggal di Jakarta.
Dalam laporan kepolisian yang dibuat di Mabes Polri, tertera alamat Bukit Cimanggu City Blok 08C nomor 08, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, Jawa Barat.
Namun, saat disambangi TribunnewsBogor.com, Dita tak tinggal di alamat tersebut.
Rumah tersebut memiliki pagar besi dan halaman teras rumah cukup luas muat untuk satu mobil parkir.
Pintunya terbuat dari kaca berwarna gelap dan pinggiran pintunya berwarna cokelat tua.
Di depannya terdapat pohon Mangga tumbuh besar.
Rumah bercat hijau bergaya minimalis tersebut dikontrakan dan dihuni orang lain.
"Bu Dita nggak tinggal di sini, rumah ini dikontrakin, saya yang ngontrak disini sekarang," kata seorang pria yang keluar dari rumah saat disambangi TribunnewsBogor.com, Minggu (31/1/2016).
Pria yang enggan disebutkan namanya tersebut menyebut Dita tinggal di Jakarta.
Dirinya telah mengontrak di rumah Dita sekitar enam bulan lalu.
"Dia tinggal di Jakarta, tapi saya nggak tahu tinggal dimananya. Sebelum saya ada juga yang ngontrak, tapi belum tahu siapa dan berapa lamanya," ucapnya.
Sementara, warga yang tinggal di dekat rumah Dita, Linda mengatakan kalau Dita memang tidak pernah terlihat tinggal di rumah tersebut.
"Yang saya tahu yang tinggal di sini itu orangtuanya, kalau Linda saya nggak pernah lihat, katanya tinggal di Jakarta," tuturnya.
Lanjut Linda, orangtua beserta saudara kandung Dita tinggal di daerah Leuwiliang.
Ia menyebut kalau harga sewa kontrakan rumah Dita sekitar Rp 12 juta per tahunnya.
"Ya sekitar segitu mas. Kalau yang ngontrak sekarang ini baru enam bulanan, rumah ini juga sempat kosong beberapa bulan sebelum dikontrakan sama yang sekarang," tuturnya.
Seperti diketahui, Dita melapor ke Mabes Polri karena diduga menjadi korban penganiayaan Masinton.
Ia mengalami memar di bagian mata kanan akibat terkena pukulan.