Laporan Wartawan Tribun Medan Dedy Kurniawan
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Diduga hanya karena harta, seorang anak tega menganiaya ibunya hingga kritis di rumahnya Kompleks Zeqita Residen Kelurahan Lau Chi, Kecamatan Medan Tuntungan, Kamis (11/2/2016) dini hari.
Akibat penganiayaan itu, sang ibu Idawaty boru Ginting (56), mendapatkan perawatan medis di RSUP Adam Malik lantaran mengalami luka akibat senjata tajam di bagian dada, kepala, tulang rusuk kanan, ketiak sebelah kiri dan kaki kanannya.
Menurut seorang saksi mata bernama Riri (30), yang diketahui warga sekitar lokasi kejadian menyebutkan, ibu dan anak ribut karena masalah harta benda.
"Dengar-dengar mereka (ibu dan anak) ribut karena harta. Si anak mungkin mau ngerebut harta. Tapi ibunya menolak. Ya karena itulah anaknya membacok ibunya pakai senjata tajam. Saya tahunya pas mendengar ribut-ribut. Terus enggak lama warga pun ramai berkumpul di rumah ibu itu," ujar Riri.
Menanggapi kasus ini Kepala Unit (Kanit) Reskrim Polsekta Delitua Iptu Jonathan Hutagalung mengatakan, usai menganiaya korban pelaku berinisial LS (30) melarikan diri.
Soal motif motifnya, Jonathan masih melakukan penyelidikan.
"Saat ini LS melarikan diri usai menganiaya ibunya. Untuk motif belum bisa pastikan apakah karena rebutan harta atau tidak karena korban kondisinya cukup kritis dan belum bisa dimintai keterangannya. Pelaku saat ini masih dalam pencarian anggota," tandasnya.