TRIBUNNEWS.COM, BANTUL - Satu dari tiga santri yang hanyut tergulung ombak Pantai Parangtritis, Jumat (26/2/2016) pagi sudah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, Jumat pukul 20.30 WIB.
Hal tersebut terkonfirmasi dari akun facebook resmi Pondok Pesantren Tahfidz An-Nur dalam postingannya beserta gambar evakuasi jenazah korban.
Jenazah santri yang ditemukan atas nama Abdan Syakuro (15) warga Tegalarum, Kunden, Karanganom, Klaten.
"Satu korban santri An-Nur yang bernama Abdan Syakuro (Klaten) sudah ditemukan dalam keadaan sudah meninggal," tulis akun tersebut.
Baca: Tiga Santri Tenggelam di Pantai Parangtritis Belum Ditemukan
Pada saat penemuan diketahui pimpinan Pondok Pesantren An-Nur, Kepala MTs An-Nur, Kepala MA An-Nur, sesepuh dusun Ngrukem, pengurus Ponpes An-Nur bersama tim SAR Pantai Parangtritis tengah melaksanakan mujahadah dan tahlil di halaman Posko SAR Parangtritis untuk mendoakan ditemukannya ketiga santri tersebut.
Penemuan jenazah Abdan juga dibenarkan oleh Komandan SAR Parangtritis, Ali Sutanto.
Evakuasi di malam hari menurutnya bisa segera dilakukan karena jenazah korban mengapung hampir di pinggir.
"Korban terlihat oleh masyarakat yang ikut melakukan pencarian terapung di tepi pantai," katanya.