Laporan Wartawan Tribun Jateng, Radlis
TRIBUNNEWS.COM, JATENG.COM - Kasat Reskrim Polrestabes Semarang, AKBP Sugiarto menghimbau kepada masyarakat yang pernah menjadi korban pencurian sepeda motor agar mendatangi Mapolrestabes Semarang.
Tujuannya untuk mengecek 25 unit motor curian yang diamankan dari showroom Harno.
"Silahkan datang kesini cek, siapa tahu ada motornya. Gratis, tidak dipungut biaya sepeserpun," katanya, Sabtu (5/3/2016).
Masyarakat korban pencurian sepeda motor cukup membawa bukti laporan kehilangan dan bukti kepemilikan kendaraan.
Ia juga menghimbau kepada masyarakat khususnya pemilik sepeda motor agar selalu waspada.
Sugiarto meminta kepada masyarakat agar tidak memarkir sepeda motornya di sembarang tempat.
"Yang paling utama itu pasang kunci pengaman ganda, meski tidak menjamin 100 persen aman tapi setidaknya akan menyulitkan para pelaku pencurian sepeda motor," kata Sugiarto.
Seperti diberitakan sebelumnya, Tim Resmob Polrestabes Semarang menangkap tiga orang sindikat pencurian dan penjualan sepeda motor curian di Kota Semarang, Sabtu (5/3/2016).
Ketiga pelaku yakni Harno Winggo (46) warga Sulur Sari, Grobogan, Juwanto (33), warga Tahunan, Grobogan dan Agung Mujianto (30, warga Kunduran, Kabupaten Blora.
Harno bertindak sebagai penadah dan penjual motor hasil curian, sedangkan Agung dan Juwanto bertugas sebagai peluncur atau yang membawa motor curian dari Kota Semarang.
Saat ini pihaknya masih mengembangkan kasus pencurian sepeda motor yang dijual di shworoom milik Harno.