Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - M Iqbal (33) mengaku salah usai tertangkap mencuri laptop milik mahasiswa yang indekos di Jalan Iskandar Muda, Gang Baru, Medan Baru.
Pria berambut ikal ini terpaksa mencuri lantaran butuh biaya untuk menghidupi keluarganya, terutama empat anaknya yang masih kecil.
"Kebetulan anak saya ada empat orang bang, mereka masih kecil-kecil," ungkap Iqbal yang masih berlumuran darah usai diamuk massa di Polsekta Medan Baru, Selasa (26/4/2016) sore.
Pria bertubuh gempal ini mengatakan, gaji bulannya sebagai tenaga pemasaran tak mencukupi membiayai kebutuhan keluarganya. Ia memutuskan berkeliling mencari mangsa.
"Saya lihat rumah kos itu kosong. Jadi saya datangi," kata warga Jalan Bandar Setia, Percut Seituan.
Pemilik laptop, Rasella (22) tampak begitu kesal di sela memberikan keterangan di depan petugas Polsekta Medan Baru, Sumatera Utara.
Menurut dia, peristiwa pencurian terjadi ketika ia dan teman-temannya membeli cemilan selepas mengerjakan tugas kampus.
"Saya di kos bertiga sama teman. Pas kami beli cemilan, di situ dia masuk," ungkap korban.
Sebelum pelaku membawa kabur laptop dan dua unit handphone, korban langsung berteriak sehingga mengundang perhatian warga.
"Saya langsung menjeritlah. Terus pada ramai," ungkap korban.