Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Lampung Wakos Gautama
TRIBUNNEWS.COM, LAMPUNG - Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Bandar Lampung Komisaris Dery Agung Wijaya mengutarakan, setiap beraksi mencuri dengan modus pecah kaca mobil, tersangka Sardi hanya menggunakan busi motor.
Dery mengatakan, busi tersebut adalah alat yang digunakan Sardi untuk memecahkan kaca mobil yang di dalamnya terdapat tas.
“Tersangka mengintai dulu. Jika dilihat ada tas di dalam mobil, tersangka akan memecahkan kaca mobil pakai busi,” tuturnya, Minggu (8/5/2016)
Sardi adalah bagian dari kelompok Palembang yang terkadang beraksi bersama komplotannya dan terkadang beraksi sendiri.
Dery menduga, Sardi sudah tujuh kali mencuri dengan modus pecah kaca mobil.
Di aksi terakhirnya, Sardi kembali tertangkap. Sardi memecahkan kaca mobil Toyota Avanza warna putih milik Satria, salah satu tamu undangan acara akikahan di Jalan Griya Gembira, Way Halim, pada Kamis (5/5/2016).
Aksinya kepergok panitia undangan yang lalu mengejarnya.
Dery mengatakan, tersangka sempat dihakimi massa.
Pada saat dibawa petugas untuk menunjukkan lokasi komplotannya tersangka melarikan diri dan melakukan perlawanan dan dia ditembak.