Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Lampung Wakos Gautama
TRIBUNNEWS.COM, LAMPUNG - Ms, siswi SD Lampung Timur yang menjadi korban pemerkosaan dan pembunuhan, adalah sosok yang periang.
Seperti anak SD pada umumnya, Ms sering bermain dengan teman sekolahnya.
Ms duduk di kelas 2 di salah satu SD negeri di Lampung Timur.
Safaridawati, wali kelas Ms, mengatakan, tidak ada yang berbeda dengan dibandingkan teman-teman lainnya.
"Seperti layaknya anak-anak. Main, belajar," kata Wati saat diwawancarai di sekolah, Selasa (10/5/2016).
Menurut Wati, Ms tergolong anak yang pintar dan rajin bahkan sebelum menghilang, masuk sekolah.
Tidak seperti biasanya Ms tidak diantar dan dijemput ayahnya ke sekolah.
"Pada 14 April 2016 di hari hilangnya, Ms berangkat dan pulang sendiri namun kemudian menghilang. Keesokan harinya orangtua datang mencari Ms," katanya.
Ms akhirnya ditemukan tewas di sebuah gubuk di tengah ladang pada 17 April 2016 dan polisi mengalami kekerasan seksual.
Diduga Ms tewas karena dicekik hingga tidak bisa bernafas.