Laporan Wartawan Tribun Jogja, Khaerur Reza
TRIBUNNEWS.COM, SLEMAN - Ratusan anak penderita kanker mengadakan acara 'Aku Bangkit, Sakitku Bukan Penghalangku' di RSUP dr Sardjito, Yogyakarta, Jumat (19/5/2016).
Acara yang bersamaan Hari Kebangkitan Nasional ini memang digelar guna mengajak para penyintas kanker yang masih berusia di bawah 10 tahun untuk bangkit.
Mereka diajak bergembira bersama dengan beragam acara seperti menari, bernyanyi, membaca puisi, hingga fashion show.
Orangtua penyintas kanker tak mau kalah, sehingga suasana semakin sangat meriah meski digelar secara sederhana.
Direktur Utama RSUP Dr Sardjito, Syafak Hanung, mengatakan salah satu penentu kesembuhan pasien adalah hati yang bahagia.
"Inilah upaya kami untuk membuat anak-anak bergembira dan terus memiliki semangat hidup," ujar Syafak.
Kanker adalah penyakit yang penyembuhanya cukup panjang dan memakan waktu bertahun-tahun, terutama ketaatan pasien mengikuti protokol, sehingga dukungan dan kesabaran orangtua penting sekali.
"Semoga bisa memberi semangat pada orang tua, mereka yang seidkit nglokro menjadi semangat lagi," tambahnya.
Salah seorang orang tua dari penyintas leukimia, Efrida mengatakan perasaannya bahagia campur sedih karena anaknya masih harus menjalani terapi namun pagi ini jelas terpancar kebahagiaan di mata anaknya Jihan Asyifa yang masih berumur 7 tahun tersebut.
"Yang penting dia seneng saya ikut seneng, dan tidak mengganggu kesehatan tapi membantu kesembuhannya," ujar warga Prawirodirjan Yogyakarta tersebut.