Laporan Wartawan Tribun Batam, Eko Setiawan
TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Pelaku kejahatan hipnotis spesialis money changer di Kota Batam sempet membuat resah pengusaha penukaran uang asing ini.
Berutung aparat cepat mengungkap kasus ini dan menangkap tiga pelaku yang ternyata merupakan Warga Negara Asing (WNA).
Amat Tantoso Dewan Penasehat Asosiasi Kegiatan Usaha Pedagang Valuta Asing (KUPVA) Batam mengapresiasi Polresta Barelang yang dengan cepat mengamankan para pelaku ini.
Adanya pengungkapan ini diharapkan tidak ada lagi yang menjadi korban kejahatan yang sama.
"Saya sangat berterima kasih kepada pihak kepolisian dengan sigap dan cepat menangkap para pelaku ini. Saya sangat senang, setidaknya kami tidak khawatir lagi," sebut Amat Tantoso, Minggu (5/6/2016).
Dikatakannya, sekitar dua bulan yang lalu ada anggota KAPVA yang pernah menjadi korban hipnotis dengan pelaku yang sama terlihat dari rekaman CCTV.
"Memang dia sudah pernah beraksi di Batam. Dan sekarang beraksi lagi. Beruntung bisa ditangkap," sebutnya.
Terkait masalah hukum, Amat Tantoso dan Kawan-kawan sesama pengusaha tidak mau mengambil pusing.
"Yang jelas para pelaku sudah ditangkap. Untuk proses hukum kita serahkan kepada pihak kepolisian," tukasnya.
Kapolsek Lubuk Baja AKP I Putu Bayu Pati mengatakan, polisi masih melakukan pengembangan terkait kasus ini.
"Diduga mereka punya jaringan lain. Kita masih lakukan pengembangan," katanya. (Koe)