Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, BANDA ACEH - Tebing gunung Gle Pulot Lhokseudu, Kecamatan Leupung, Aceh Besar, di Km 27, lintasan Banda Aceh-Meulaboh Aceh Barat longsor dan menimbun badan jalan, jelang ashar, Minggu (12/6/2016).
Hingga lintasan Banda Aceh-Meulaboh sempat lumpuh lebih kurang 5 jam.
Laporan yang diterima dari anggota RAPI Aceh, Azhari (JZ01CAG) menyebutkan lintasan yang lumpuh sejak pukul 16.00 WIB dan pada pukul 21.30 WIB sudah dapat dilalui kendaraan roda dua dan empat dengan sistem buka tutup.
Di lokasi longsor juga terlihat Sekretaris KIP Aceh, Darmansyah bersama keluarga yang sedang dalam perjalanan dari Meulaboh ke Banda Aceh.
“Saya terpaksa tinggalkan mobil. Kemudian berjalan kaki melewati bongkahan batu di badan jalan. Kami dijemput keluarga, nantilah belakangan kami urus mobil,” lapor Darmansyah.
Longsoran batuan Gle Pulot menimpa satu unit angkutan umum L-300 dan satu unit sepeda motor yang mengakibatkan pengendara dan penumpang sepeda motor itu terluka dan telah dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Meuraxa, Banda Aceh, untuk mendapatkan penanganan.
Namun, sejauh ini siapa kedua korban pengendara sepeda motor itu belum diperoleh identitasnya.
Kapolres Aceh Besar, AKBP Heru Suprihasto yang dihubungi Serambi, menyebutkan kejadian longsor itu terjadi sekitar pukul 16.00 WIB pada saat puncak hujan lebat menerjang kawasan itu.
“Sekitar pukul 21.30 WIB lintasan itu sudah dapat dilalui sepmor dan mobil dengan sistem buka tutup,” ujarnya.
Sementara itu Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Besar, Ridwan Jamil, yang dihubungi Serambi tadi malam mengatakan, untuk membantu kelancaran lalu lintas, mereka sudah berkoordinasi Satker Pengawasan Jalan Provinsi Aceh.
Sehingga diturunkan dua unit alat berat jenis beko untuk membersihan material longsor yang menutupi jalan tersebut.
“Saat ini kita mengupayakan terlebih dahulu agar kendaraan dapat segera melewati jalan itu,” ujar Ridwan Jamil.
Begitupun Ridwan Jamil mengharapkan agar masyarakat berhati-hati saat melintasi kawasan tersebut.(serambi indonesia/mun)