Laporan Wartawan Tribun Jabar Teuku Muh Guci S
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Pemerintah Kota Bandung turut berupaya menekan keberadaan geng motor.
Menurut Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil, keberadaan geng motor itu merupakan salah satu dinamika kota metropolitan.
"Itu tugas kepolisian yang kami dukung. Kemarin ada deklarasi untuk menberantas gerombolan bermotor itu dan itu akan terus diupayakan," ujar Wali Kota Bandung yang akrab disapa Emil di kawasan TSM, Jalan Gatot Subroto, Kota Bandung, Minggu (19/6/2016).
Menurut Emil, memberantas geng motor itu membutuhkan waktu sehingga tiodak bisa langsung selesai 100 persen. Perlu upaya khusus baik penanganan preventif maupun represif untuk para pelaku geng motor tersebut.
"Jadi definisi geng itu sebenarnya tidak tepat. Tapi kriminalitas orang-orang kriminal yang menggunakan motor. Itu dinamikanya masih ada dan terus akan kami tekan semaksimal mungkin," ujar Emil.
Adakah pengaruh terhadap kungjungan wisatawan ke Kota Bandung, Emiil mengaku selalu ada. Namun hal tersebut tidak perlu dikhawatirkan karena Polrestabes Bandung akan menindak para pelaku kejahatan tersebut. Emil mengimbau, warga Kota Bandung selalu waspada terjadap tindak kejahatan apapun.
"Razia mingguan selalu dilakukan untuk memastikan tidak ada hal yang negatif terjadi," kata Emil. (cis)