Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Jogja, Khaerur Reza
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYAKARTA - PT Kereta Api Indonesia menambah personel keamanan internal dan eksternal selama pengamanan arus mudik dan arus balik 2016.
"Kita terjunkan 500 petugas terdiri dari Brimob, Polsuska dan PKD (Patroli Keamanan Dalam)," ujar Humas PT KAI Daop VI, Eko Budiyanto, di Stasiun Tugu, Yogyakarta Selasa (21/6/2016).
Personel pengamanan akan ditempatkan secara menyeluruh baik di dalam kereta, stasiun, hingga sepanjang jalur kereta api.
"Petugas Brimob nanti kita tugaskan untuk menjaga di dalam kereta, minimal ada dua petugas Brimob dalam satu kereta," tambah Eko.
Sementara untuk pengamanan perlintasan pihaknya menambah 92 orang petugas penjaga perlintasan yang direkrut dari masyarakat.
"Mereka akan kita tempatkan di lintasan yang rawan maupun jalan tanpa perlintasan yang kita anggap perlu, mereka disebar dari Prambanan sampai Kulonprogo," tambah dia.
Guna meningkatkan pelayanann di stasiun akan dibangun posko keamanan dan ketertiban, informasi dan humas, operasi, kesehatan hingga ruang laktasi. Posko dibuka sejak 25 Juni 2016 sampai 16 Juli 2016.