Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Budi Rahmat
TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Aksi seratusan pekerja kebersihan di Kantor Wali Kota Pekanbaru, Rabu (22/6/2016) berpengaruh pada kondisi lalu lintas.
Kendaraan berjejar berjalan pelan sampai di depan gerbang kantor.
Selain dua unit mobil pengakut sampah jenis fuso yang diparkirkan di bahu jalan, aksi meminta sumbangan pekerja juga menjadikan Jalan Sudirman semakin sempit.
Antrian kendaran roda empat sudah terlihat sejak dari persimpangan Jalan Tambusai-Sudirman sampai ke titik aksi massa pekerja kebersihan.
Pekerja ini memilih mendirikan tenda dan meminta sumbangan ke pengendara setelah usahanya menemui Walikota Pekanbaru tidak kunjung mendapat respon.
Ini aksi yang ketiga kali dilakukan masa pekerja untuk menuntut pembayaran dua bulan gaji.
‎Bosan menunggu konfirmasi walikota Pekanbaru, seratusan massa pekerja kebersihan mendirikan tenda di depan gerbang masuk kantor walikota Pekanbaru, Rabu (22/6/2016).
Massa aksi memilih bertahan menunggu kepastian walikota terkait pembayaran gaji.
Dua bulan sudah pekerja kebersihan Kota Pekanbaru ini tidak mendapatkan haknya.
Teriakan lewat megaphone tidak kunjung digubris.
Sementara personel kepolisian dan Satpol PP masih siaga mengawasi aksi massa pekerja.