Laporan Wartawan Tribun Kaltim Budi Hartono
TRIBUNNEWS.COM, SAMARINDA - Aksi demontrasi dari Forum Solidaritas Atlet, Pelatih, Manajer dan Official (FSAPMO) Tim PON Kaltim 2016, mendatangi kantor DPRD Kaltim.
Mereka menagih janji bonus PON 2016 yang belum pasti dialokasikan di Perubahan APBD 2016.
Para atlet menumpang mobil sambil membawa spanduk yang bertuliskan menagih janji bonus.
Massa tiba dikantor DPRD Kaltim sekitar pukul 10.05 wita, secara bertahap.
Sebelum diterima pimpinan Dewan, koordinator FSAPMO, Sugeng Muchdar langsung berorasi dengan memegang toa (microphone hand).
Secara bergantian, para pengurus cabang olahraga juga menyampaikan orasi, terkait aspirasinya soal janji bonus atlet dan pelatih yang belum disepakati dan disetujui.
"Ini merupakan aksi gabungan atlet, pelatih, manajer dan official tim PON 2016. Tujuannya, kami menagih janji bonus. Karena, sampai hari ini belum jelas berapa anggaran untuk bonus PON 2016," kata Sugeng, yang didampingi Budhi Iriawan, Ketua Harian Muaythai Kaltim, di depan Gedung Utama DPRD Kaltim, Jalan Teuku Umar, Samarinda, Senin (1/8/2016.
Setelah berorasi, mereka diterima pimpinan Dewan menyampaikan aspirasinya terkait bonus atlet.
Hampir seluruh atlet dari perwakilan 43 cabang olahraga ikut aksi/demo di kantor DPRD Kaltim.