Laporan Wartawan Tribun Jateng, Radlis
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG- Marmonoto alias Jonathan (37) warga Argomulyo, Salatiga yang kos di daerah Lamper Tengah, meringis kesakitan saat gelar perkara di Mapolrestabes Semarang, Minggu (21/8/2016).
Saat dihadapkan puluhan awak media, Marmonoto sempat linglung dan seolah tak sadarkan diri.
Polisi pun menuntunnya duduk lalu memberinya air minun. Setelah menenggak beberapa kali air minum, Marmonoto bisa kembali melanjutkan gelar perkara.
Sembari duduk, dia menjawab satu persatu pertanyaan dari Kasat Reskrim Polrestabes Semarang, AKBP Djoko Julianto.
Dia diinterogasi terkait aksinya mencuri barang barang bermodus pecah kaca mobil.
"Saya selalu sendiri, cari mobil yang diparkir di pinggir jalan," kata Marmonoto.
Dia menjelaskan, setiap kali beraksi mencari sasaran selalu malam hari dimhlai selepas magrib.
Menggunakan sepeda motor, dia berkeliling Kota Semarang mencari mobil parkir di pinggir jalan lalu diintip isi mobil tersebut.
"Intip pakai senter, kalau ada tas di dalam saya pakai drei (obeng) congkel kacanya sampai pecah," katanya.
Terakhir kali, Marmonoto beraksi di daerah Gedawang, Banyumanik.