Laporan Wartawan Pos Kupang, Adiana Ahmad
TRIBUNNEWS.COM, MBAY -- Sebanyak 56 orang di Kabupaten Nagekeo, Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT) terdeteksi positif mengidap HIV/AIDS selama tahun 2016.
Jumlah tersebut meningkat tajam jika dibandingkan tahun 2015.
Pada tahun 2015 ada 36 kasus HIV AIDS ditemukan di daerah itu. Fakta itu terungkap dalam Workshop Warga Peduli AIDS yang diselenggarakan Komisi Peduli AIDS (KPA) Kabupaten Nagekeo, Rabu (14/9/2016).
Kegiatan yang berlangsung di Hotel Sinar Kasih Mbay itu, dihadiri Bupati Nagekeo, Elias Djo, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Nagekeo, drg. Martha Lamanepa serta Anggota Komisi Penanggulangan HIV AIDS ProVinsi NTT, Gusti Brewon.
Bupati Nagekeo, Elias Djo mengatakan, sampai Bulan Agustus tahun 2016 terdeteksi 56 orang di Nagekeo positif mengidap HIV/AIDS.
Gusti Brewon dari Komisi Penanggulangan AIDS Provinsi NTT, mengatakan, berdasarkan laporan komulatif kasus HIV/AIDS di Kabupaten Nagekeo sampai dengan bulan Agustus tahun 2016, sudah mencapai 56 kasus dengan penderita dari berbagai kelompok usia dan beragam profesi.
Data tersebut menunjukkan adanya peningkatan jumlah kasus di tahun 2016, jika dibandingkan tahun lalu sebanyak 36 kasus.
Gusti mengungkapkan, angka tersebut sesungguhnya bisa jauh lebih besar, jika tidak segera disikapi secara serius, karena penyebaran virus ini seperti fenomena gunung es yang muncul di permukaan hanya sedikit.
Mencermati fenomena ini, kata Gusti, lebih dari 20 tahun terakhir pemerintah telah melakukan berbagai upaya untuk menanggulangi HIV/AIDS, baik di tingkat pusat, provinsi maupun di tingkat daerah.
Tujuannya, jelas Gusti, untuk meminimalisir dampak negatif dari masalah HIV/AIDS yang semakin meluas. (*)