Laporan Wartawan Serambi Indonesia, Eddy Fitriady
TRIBUNNEWS.COM, LHOKSUKON - Yusril Arafat menemukan granat manggis saat sedang menggali tanah untuk parit pelat beton pada Rabu (21/9/2016) pukul 09.45 WIB.
“Granat itu terlihat bagian pucuknya saja. Kondisinya sudah berkarat, namun belum dapat dipastikan apakah masih aktif atau tidak,” ujar Kapolsek Matangkuli AKP Samsul Bahri.
Samsul menambahkan, Yusril menemukan granat nanas di kedalaman 70 sentimeter. Saat ini benda tersebut belum diangkat dari lokasi.
Yusril, warga Gampong Meuria, Kecamatan Matangkuli, Aceh Utara, semula menyangka granat manggis yang masih aktif tersebut adalah emas.
Lantaran ragu, ia bersama warga lainnya melaporkan temuannya ke Polsek Matangkuli. Lokasi penemuan granat sudah dipasang garis polisi dan anggota penjinak bom sudah sampai di sana.