Laporan Wartawan Tribun Jabar Teuku Muh Guci S
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Jawa Barat meraih satu medali emas di cabang olahraga bulu tangkis di ajang Peparnas XV/2016, mengalahkan Jateng di partai final di GOR Lodaya, Jalan Lodaya, Kota Bandung, Selasa (18/10/2016).
Tim Jabar memenangkan pertandingan di nomor beregu putra dengan skor 2-0. Pertandingan pertama, Hari Susanto mengalahkan Fredy Setyalan dalam tiga set (13-21,21-9, dan 18-21).
Sementara di pertandingan kedua, pasangan ganda putra, yakni Hafizh dan Ukun Kurnaidi mengalahkan Dona dan Dliyoko dalam dua set langsung (12-21 dan 9-21).
"Kami memang targetnya emas untuk kelas ini. Kami siapkan enam atlet. Tapi karena dua pertandingna kami menang, pertandingan ketiga tidak dilanjutkan," kata pelatih tim cabang olahraga bulu tangkis Peparnas XV, Pipit Dian Apsari, kepada Tribun Jabar.
Dian sudah meyakini anak asuhnya meraih medali emas di nomor beregu. Apalagi Hari dan Ukun merupakan atlet timnas yang dipersiapkan untuk Asean Paragames 2017 di Malaysia. Kedua atlet ini juga menyabet medali emas di ASEAN Paragames di Singapura pada 2015.
"Tapi lawan kami juga banyak pelatnas. Bedanya usia mereka masih muda-muda," sambung Dian.
Torehan ini masih jauh dari target pencapaian medali di cabang olah raga bulu tangkis. Ia menargetkan tujuh medali emas dari 22 nomor yang diperebutkan.
"Kami menurunkan atlet untuk 14 nomor, makanya targetnya tujuh medali emas," kata Dian.
Dengan tujuh emas, Dian mengatakan, sudah bisa menjadikan Jabar sebagai juara umum di cabang olahraga bulu tangkis. Sebab perolehan medali emas di cabang olahraga itu merata ke setiap kontingen.
Dari tujuh kelas andalan di antaranya, kelas beregu, kelas putra single kategori lower, kelas ganda putra kategori upper tangan, kelas ganda campuran kursi roda, dan lainnya.