Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Warga yang rumahnya digusur di bantaran rel Jl Timah, Lingkungan VII, Kelurahan Sei Rengas II, Kecamatan Medan Area mengancam akan meledakkan rel jika rumahnya tetap digusur.
Warga mengancam akan meletakkan tabung gas di tengah rel.
"Coba lah kalian hancurkan rumah ku. Ku ledakkan rel ini nanti. Enggak ada perasaan kalian," teriak Ida, salah seorang warga, Rabu (26/10/2016).
Menurut warga, mereka akan tetap melawan jika rumahnya dibongkar paksa.
Uang Rp 1,5 juta yang bakal diberikan PT KAI dianggap tidak cukup sebagai pengganti rumah yang akan dibongkar.
"Bi**** kalian. Beraninya hanya dengan rakyat kecil. Itu rumah-rumah di sana kalian bongkar juga," ungkap Ida.
Menurut Ida, petugas PT KAI tidak berani menghadapi masyarakat. Sehingga, mereka menghadirkan polisi dan TNI.
"Suruh sini datang PT KAI itu. Jangan beraninya berlindung dibalik polisi. Setan kalian semu," teriaknya sembari mengusir petugas. (ray/tribun-medan.com)