News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Personel Brimob Polri Siaga I Sejak 28 Oktober 2016

Editor: Y Gustaman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pasukan Brimob anti teror bersiap membebaskan komisioner Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) yang disandera di kantor Bawaslu, Jakarta Pusat, Jumat (7/2/2014). Unjuk rasa yang berakhir ricuh dan terjadi penyanderaan komisioner Bawaslu ini, hanya merupakan simulasi pengamanan pemilu 2014 yang dilakukan Polda Metro Jaya. TRIBUNNEWS/HERUDIN

Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Kabid Humas Polda Sumatera Utara, Kombes Rina Sari Ginting, memastikan status siaga satu berlaku untuk personel Brimob di seluruh Indonesia termasuk Sumatera Utara.

"Saya hanya ingin mengklarifikasi siaga satu untuk internal Brimob saja. Saya baru baca tadi suratnya," ungkap Rina saat dihubungi, Sabtu (29/10/2016) sore.

Rina mengatakan, untuk polisi di luar Brimob menunggu arahan lebih lanjut menjelang unjuk rasa pada 4 November 2016. Polisi biasa tetap bekerja seperti biasa.

"Polisi biasa tetap melaksanakan aktivitas pengamanan seperti biasa. Kami lebih ke peningkatan pengamanan. Contohnya pengamanan rumah ibadah," ungkap Rina.

Beredar surat Korps Brimob tertanggal 28 Oktober 2016 yang ditandatangani Wadan Korps Brimob Polri, Brigadir Jenderal Anang Revandoko.

Dalam surat tersebut dijelaskan, semua pasukan harus siaga I untuk menghadapi kontijensi konflik sosial tahun 2016. Belum ketahuan sampai kapan status ini dicabut.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini