TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Produsen mobil mewah asal Italia, Ferrari akan menanamkan investasi hingga Rp 70 triliun, untuk membangun pabrik otomotif dan elektronik di Jatim.
Niat tersebut disampaikan oleh tim Ferrari Indonesia, saat bertemu Gubernur Jatim Soekarwo, di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, beberapa waktu lalu.
Kepala Badan Penanaman Modal (BPM) Jatim Lily Sholeh mengatakan, untuk membangun membangun pabrik otomotif dan elektronik di Jatim, Ferrari akan menamakan investasi lebih dari Rp 70 triliun.
"Investasi sebesar itu akan dilakukan secara bertahap," ujarnya kepada Surya.co.id, Senin (31/10/2016).
Dengan nilai investasi jumbo tersebut, Ferrari, kata Lily, membutuhkan lahan sekitar 2.000 hektar.
Lahan tersebut akan dipakai untuk membangun pabrik otomotif dan elektronik.
Khusus pabrik otomotif, yang akan diproduksi rencananya adalah suku cadang pesawat dan suku cadang untuk mobil mewah kelas premium.
"Jadi, mereka (Ferrari) nanti bukan memproduksi mobil lho ya," tegasnya.
Gubenur Soekarwo menjelaskan, untuk lahan, dari 2.000 hektar yang dibutuhkan, 1.000 hektar rencananya berada di Situbondo.
Sedangkan 1.000 hektar lainnya kemungkinan di Sidoarjo.
"Untuk lahan di Sidoarjo, Pak Bupati menyatakan sudah siap 1.000 hektar," ucapnya.
Orang nomor satu di Jatim ini menyatakan menyambut baik rencana Ferrari menanamkan investasi di Jatim.
"Jika itu jadi dilakukan, pasti dapat mengungkit perekonomian di Jatim," tandas Pakde Karwo.
Untuk itu, pihaknya, lanjut Gubernur dua periode ini berharap, rencana investasi Ferrari ke Jatim bisa segera direalisasikan.
Lily menambahkan, untuk lahan, pihak Ferrari minta lokasinya harus dekat dengan wilayah perairan atau laut. Sehingga lokasi yang dipilih adalah Situbondo dan Sidoarjo.
"Terkait titik lahan sesuai yang diminta itu dimana, akan dibahas lebih lanjut," imbuh mantan Kepala Biro Kerjasama Setdaprov Jatim ini.
Sementara itu, informasi yang dihimpun menyebutkan, untuk menindaklanjuti rencana investasi Ferrari ke Jatim.
Selasa (1/11/2016), besok perwakilan tim Ferrari Indonesia akan kembali datang ke Pemprov Jatim untuk menemui Kepala BPM Jatim Lily Sholeh.
Kunjungan kali ini, diperkirakan membahas rencana kedatangan big bos Ferrari Jatim untuk menemui Gubernur Soekarwo, pada pertengahan bulan November nanti.
Dikonfirmasi hal itu, Lily membenarkan.
"Iya, besok (Selasa) rencana perwakilan ferrari Indonesia memang mau ke BPM," jawabnya.