Laporan Wartawan Tribun Pontianak, Tito Ramadhani
TRIBUNNEWS.COM, PONTIANAK - Kawasan Jalan Gajahmada praktis lumpuh saat sekelompok massa bergerak menuju kawasan Jalan Pahlawan, Pontianak Selatan, Jumat (4/11/2016) sekitar pukul 23.50 WIB.
Pasukan Brimob bersenjata lengkap tampak turun, begitu pula personel Polri dari satuan lainnya di kawasan Pasar Flamboyan di Jalan Pahlawan, yang menjadi titik konsentrasi massa berkumpul.
Kondisi serupa juga terlihat di Jalan Veteran, karena kelompok massa menyatu di Jalan Pahlawan.
Kapolda Kalbar, Irjen Pol Musyafak terlihat menghampiri kelompok massa ini.
Mereka akhirnya duduk di aspal Jalan Pahlawan, sambil mendengarkan penjelasan Kapolda.
"Saya minta kepada adik-adik sekalian, kejadian di Jakarta sudah ada yang menangani. Tadi siang juga ada sekitar 1.500 ke Polda sudah saya terima, para perwakilan juga sudah saya terima. Jangan gampang terprovokasi, tidak ada yang mati di Jakarta," tegas Kapolda kepada massa.
Kapolda meminta massa agar tidak mudah menerima informasi yang tidak bertanggungjawab. Karena menurutnya, masyarakat Kota Pontianak adalah masyarakat yang memiliki pemikiran maju.
"Masyarakat yang berteman, yang memiliki pemikiran lebih baik ke depan. Kita ini berbatasan dengan Malaysia, kalau di perbatasannya sudah mau dirusak warganya sendiri, lingkungannya sendiri mau jadi apa," kata Kapolda.